Senin, 17 Desember 2012

Recehan Bunga Kamboja



Salam mimpi!
Hari ini pejuang mimpi melihat recehan koin yang menempel di atas pohon, ya pohon yang biasa tumbuh subur di kuburan – kuburan, 
hiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiii ngeriiiiiiiiiiii!.
Hehehe.......

Pejuang mimpi sedikit heran melihat salah satu kuburan di suatu desa kecil.
Hmmmm.....
Pagi, siang, malam tak sedikit pun sepi dan menyeramkan di kuburan, di karenakan lalu lalang warga (Tua, dewasa, maupun anak)  yang tinggal di sekitar kuburan mengais rejeki dari hasil tanah makam yang sangat luas tersebut. Lalu lalang tesebut tidak lain adalah mencari sekuntum bunga kamboja. Hmmmm..........  Ada apa  denga bunga kamboja???
Yuk kita intip sedikit tentang bunga kamboja.
Kamboja dengan nama latin Plumeria Alba ini memiliki banyak manfaat.
  1. Getah pohon kamboja dapat membatu mengurangi nyeri saat sakit gigi.
Teringat Jaman masih ceria dan gembira (jaman kanak -  kanak) ketika sakit gigi, ibu selalu menempelkan getah kamboja di gigi yang berlubang untuk mengurangi nyeri. Percaya tidak percaya sih. Hehehe..... manjur juga, walopun hanya sesaat.
Menurut  sang ahlinya, Doktor Biologi dari IPB Riang Gunawan Wangijdaja   sifat anestesia pada getah kamboja dapat mengatasi rasa sakit gigi, selain itu dapat mempercepat pergeseran gigi akibat tekanan alat pegas yang digunakan saat perawatan orthodontik (perawatan gigi geligi). 
  1. Daun Kamboja dapat mengobati bisul bernanah.
Belum menemu senyawa apa yang terdapat pada daun kamboja, tp dari kebiasaan – kebiasaan masyarakat sekitar makam, daun kamboja digunakan untuk mengobati bisul yang bernanah.
  1. Batang kamboja untuk mengobaati bengkak dan kaki pecah – pecah.
Pada batang mengandung getah putih yang memiliki kautscuk, senyawa sejenis karet, senyawa triterpenoid amytin, dan lupeol yang dapat mengobati bengkak dan kaki pecah – pecah. 
  1. Bunga kamboja, digunaka untuk pembuatan sabun, dan teh herbal.
Belum jelas juga kandungan yang ada pada bunga kamboja, tetapi ada fakta yang menarik dari kegiatan masyarakat sekitar makam yang saya jumpai. warga sekitar makam mencari bunga kamboja untuk di jual dalam betuk kering, bunga kamboja kering ini di hargai 12 ribu rupiah (hmm... 1 karung lumayan juga) hehehe.... :) kata pengepul bunga kamboja kering tersebut, kamboja kering di olah utnuk sabun maupun teh herbal.
Ternyata kamboja yang cantik dan mistik itu memiliki manfaat yang besar dan bernilai. Bagi pemimpi yang ingin mendirikan usaha jual bunga kamboja, 1 ha lahan tanaman kamboja sangat menguntunkan, bahkan  10 X lipat, ya... mungkin 1 hari dapat mengumpulkan 10 karung bunga kamboja, jika 1 karung ada 10kg bunga kamboja kering maka 10 karung ada 1 kwintal bunga kamboja kering.  Hmmmm, bayangkan ddengan    100 kg bunga kamboja kering pemimpi dapat mengantongi 12 juta rupiah per hari. Hehee....
Pohon kamboja ini terkenal dengan muah perawatan dan cepat berbunga, so tidak akan rugi untuk bertanam pohon kamboja.

Selamat moncoba bertanam kamboja. :) 

Sabtu, 08 Desember 2012

Manajemen Sumber Daya Manusia (MSDM)

Sumber Daya Manusia (SDM) dalam pengertian umum adalah orang yang berkerja dalam suatu organisasi/kelomok atau yang biasa bisa disebut dengan karyawan/pegawai. Sumber Daya Manusia merupakan aset yang paling berharga dalam dalam sebuah perusahaan/instansi, tanpa adanya SDM perusahaan/instansi tidak dapat menjalankan sistem perekonomian maupun kinerja instansinya. SDM yang ada perlu di organisasi/dikelola dengan baik  untuk mendapatkan SDM yang unggul, maka dari itu manajemen Sumber Daya Manusia sangat penting dalam dunia bisnis.

Manajemen Sumber Daya Manusia menurut Tjutju dan Siswanto (2008) adalah bagian dari ilmu yang memfokuskan perhatiannya pada pengaturan peranan sumber daya manusia dalam kegiatan suatu organisasi.  Sedangkan menurut Husein Umar (2008) MSDM adalah suatu perencanaan, pengorganisasian dalam pergerakan dan pengawasan  atas pengadaan, pengembangan, kompensasi, pengintegrasian, pemeliharaan, dan pemutusan hubungan kerja dengan maksud untuk pencapaian tujuan organisasi perusahaan secara terpadu.
Banyak hal yang dapat dilakukan untuk meningtkan SDM, mmenurut Mathis dan Jackson (2006) ada 7 kegiatan SDM, antara lain :
1.       Perencanaan dan Analisis SDM, perencanaan dan analisis ini bertujuan untuk mengantisipasi adanya kemungkinan – kemungkinan tuntutan dan permintaan karyawan di masa akan datang. Sebagai bagian dari usaha mempertahankan daya saing, harus ada analisis dan penilaian terhadap SDM.
2.       Kesetaraan kesempatan kerja, peraturan hukum mengenai kesetaraan kesempatan kerja mempengaruhi kegiatan SDM yang lain dan integral dengan Manajemen SDM.
3.       Pengangkatan Pegawai, tujuan dari pengangkatan pegawai adalah memberikan motivasi karyawan yang berkualifikasi untuk mengisi posisi – posisi penting dalam suatu organisasi.
4.       Pengembangan SDM, meliputi orientasi karyawan baru, dan pelatihan ketrampilan kerja.
5.       Kompensasi dan Tunjangan, kompensasi diberikan untuk menghargai karyawan –karyawan yang berkualified atas kinerja mereka, kompensasi bisa berupa gaji, insentif, dan tunjangan.
6.       Kesehatan, Keselamatan, dan keamanan, jaminan atas kesehatan fisik dan mental sertal keselamatan karyawan adalah hal yang sangat penting. Secara global, berbagai hukum keselamatan dan kesehatan  telah menjadikan organisasi lebih responsive terhadap persoalan kesehatan dan keselamatan kerja.  
7.          Hubungan Karyawan dan Buruh/Manajemen,
Manajemen Sumber Daya Manusia dibedakan menjadi dua fungsi, menurut Noviyanto, ST   Fungsi MSDM terdiri dari Fungsi Manajemen dan Fungsi Operasional.
Fungsi Manajemen terdiri dari dari:
  1. Fungsi Perencanaan
  2. Fungsi Pengorganisasian
  3. Fungsi Pengarahan
  4. Fungsi Pengkoordinasian
  5. Fungsi Pengontrolan/Pengawasaan
Sedangkan Fungsi operasional terdiri dari :
  1. Fungsi Pengadan
  2. Fungsi Pengembangan
  3. Fungsi Pemberi Kompensasi
  4. Fungsi Integrasi
  5. Fungsi Pemeliharaan